Wednesday, January 8, 2014

SETIA MENANTI



Pada hujung kilau rambutku
ada kelopak hujan rindu yang luruh
membasahi seluruh fikiranku dengan pilu
lantas mataku mengerjap kemas
cuba untuk melupakan semua kesakitan
tapi ternyata rasa itu masih saja tiba
dan terus menghunjam ke dalam jiwa.

Duhai..kemana gerangan tabah ?
aku terlalu jemu mengundang ia 
mentari pula...
seakan enggan berbagi cahaya
menjadikan binar mataku bertambah gulita
teruntuk siapakah gerangan segala resah 
juga rasa duka yang terawang
diantara bumi dan samudera langit sana ?

Kini..sekelebat pun tanpa bayangmu
namun pada selaksa ikrar telah ku jaga ia
ku pelihara rasa cinta dan kasih untukmu
biarlah ku bawa lelah hati ini
diantara kesunyian malam dan kegelapan
biarkan ia melayah ke udara..
kosong hampa dan tanpa jeda
meski tak juga ada hadirmu ke mari
namun aku kan setia menantimu
pada sekeping hati ini..
ku pugar seluruh asa untuk setia menanti.









No comments:

Post a Comment