Friday, December 13, 2013

SECANGKIR KOPI



Sepagi tadi..
aku merapal sepotong nama
yang ku aduk bersama gula
dalam secangkir kopi 
yang pekat dengan kenangan.

Ada pertanyaan yang tidak
 berjodoh dengan jawaban
ada pula aroma rindu
yang hadir berkunjung tamu
bahkan ketika kepul-kepul panas
di cangkirku yang mulai pudar
aku masih juga termangu-mangu.

Ku seduh pelan dan penuh sopan
ternyata nikmat dari secangkir kopi 
membawa ku terbang ke negeri kenangan
bersama kepulan asap beraroma memori
sejenak ku meneroka abstrak
mengimbau saat-saat lampau
sambil bibirku masih lagi
 melekap di bibir cangkir ini.

Tak mampu ku petik kata demi kata
kerana saat hatiku membuncah
bagaikan gelora badai
di musim tengkujuh...
ada tetes-tetes sendu yang luruh
kepahitan yang pernah singgah
sepahit kopi yang ku minum
dan kemanisan yang menyapa
juga semanis kopi...
yang menghilangkan dahaga.

Namun biarkanlah..
kenangan itu adalah sejarah 
atas apa yang telah terciptakan
bahkan aku tidak akan kehabisan cerita
untukku kongsikan sejuk,suam
ataupun panasnya
bersama secangkir kopi
yang selalu sedia menemani.




No comments:

Post a Comment