Diam terburu memanggil diriku
langsung ia menyulut pada rindu
rasanya masih indah..meskipun liar
bagaikan harum kelopak mawar
ia berpendar....
Ada kata-kata yang menggigil
ditiap jengkalnya diam
dan didalam diam ini tertuang aman
maka aku pun menikmati sendirian
tanpa ada sesuatu pun yang bisa
merenggut aku dan kedamaian..
Ada riuh yang cuba menghujat
agar diam ku sirna..
namun kupertahankan diam ini
agar ia tidak jatuh bersama hujan
kerana didalam hujan itu
ku sentuh cinta didalam pejam
ingatan siap menopang rindu
menghambat rasa nyeri
memar pilu yang melelar sepi.
Dan didalam diam ini..
ada kelopak-kelopak jiwa
yang mengembara bersama cinta
dan pada sepotong senja
ada sebait puisi yang merona
tercipta dari gumam sebuah diam
justeru bagiku...
diam itu adalah bahasa cinta
yang indah berbicara meski tanpa suara.
No comments:
Post a Comment